Bagunnan Pasar Wuryantoro Tertutup, Omset Pedangang Anjlok




Dilansir dari Solopos.com, Wonogiri - Pasar rakyat Wuryantoro memiliki gedung dan los baru sejak dua tahun lalu. Namun alih-alih meningkatkan kondisi ekonomi pedagang, gedung anyar tersebut menurunkan penghasilan karena sepi pengunjung.

Salah satu pedagang yang sudah berjualan sejak gedung baru Pasar Wuryantoro, Itut, 68, mengatakan, meskipun pada pasaran Legi seperti pada kamis (21/01/2022), omset yang diperoleh tak seperti sebelum gedung baru di Pasar Wuryantoro dibangun. 

Pasar Wuryantoro selama ini terdongkrak karena keberadaan Pasar Sapi Wuryantoro di sebelahnya yang buka setiap pasaran Legi. Tapi kondisinya berubah karena model bangunan baru Pasar wuryantoro tertutup. 

"Dulu karena los pasar terbuka, jadi jadi orang-orang yang sekedar lewat tahu dangangannya apa," kata salah satu pedangang Wuryantoro, Itut, saat ditemui Solopos.com di los tempatnya berjualan, kamis (21/1)

Ia mengatakan saat tempat berdagangnya masih berbentuk los terbuka, omset sehari omset sehari yang diterimanya bisa mencapai Rp. 500.000. Namun kini saat pasaran Legi, dia dia hanya bisa menjual satu sampai dua barang dagangannya yaitu pakaian. 

Dipasar Wuryantoro, terutama saat los masih terbuka, jenis barang yang diperdangangkan beragam. "Camput menjadi satu. ada yang berjualan daging, bahan-bahan pokok, pakaian, dan lain-lain," ujarnya. 

Turunnya omset pasca dibangunnya gedung dan los baru di Pasar Wuryantoro juga dialami Kardi, 52. Di lapaknya, ia menjual alat-alat kebutuhan petani seperti seperti caping hingga kain goni. 

Meski masih pukul 09.00 WIB, Kardi sudah bersiap mengikuti kembali danangannya. Kardi mengaku senasip dengan Itut, gedung baru yang tertutup membuat masyarakat enggan melihat-lihat dagangan.

Selain gedung, los baru yang desain antara satu los dengan los lainnya tampak bermodel seperti los penjual daging. Hal ini dikuatkan dengan keberadaan pipa sebagai air untuk mencuci daging. Padahal sejatinya Pasar Wuryantoro tak hanya diperuntukan untuk pedagang daging .

Subscribe Our Newsletter

0 Response to "Bagunnan Pasar Wuryantoro Tertutup, Omset Pedangang Anjlok "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel